Pada tahun 1958 pemerintah mengedarkan seri hewan dengan nilai nominal 5, 10, 25, 50, 100, 500, 1.000, 2.500, dan 5.000 rupiah. Disebut dengan seri hewan karena bergambar hewan- hewan yang ada di Indonesia. Ciri yang lain, seri hewan ini tidak memuat angka tahun di depannya. Tahun 1958 diedarkan pecahan 50, 100, dan 1.000. Tahun 1959 diedarkan pecahan 5, 10, 25, dan 500. Pecahan 2.500 diedarkan tahun 1962, sedangkan pecahan Rp. 5.000 tidak sempat diedarkan.
Pecahan 5 Rupiah
Gambar depan : Kera
Gambar belakang : Candi Prambanan
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Pecahan 10 Rupiah
Gambar depan : Kijang
Gambar belakang : Perahu
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Gambar depan :Badak bercula satu
Gambar belakang :Rumah adat tapanuli
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Gambar depan : Buaya
Gambar belakang : Masjid Raya Deli Serdang
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Pecahan 100 Rupiah
Gambar depan : Tupai
Gambar belakang : Istana Bogor
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Pecahan 500 Rupiah
Gambar depan : Harimau
Gambar belakang : Sawah
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Pecahan 1.000 Rupiah
Gambar depan : Gajah
Gambar belakang : Nelayan
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Pecahan 2.500 Rupiah
Gambar depan : Komodo
Gambar belakang : Sungai Martapura
Tanda air : Pangeran Diponegoro
Percetakan : Thomas De La Rue and Company
Tanda Tangan : Sjafruddin Prawiranegara, TRB. Sabaroedin
Magelang, 4 Agustus 2011
Salam, Agung Arya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar