1. Seri ORI 1945
Terdiri dari 8 pecahan yakni 1, 5, 10 sen dan ½ , 1, 5, 10, 100 rupiah.
Pecahan sen dan ½ rupiah bergambar ukiran ornament, sedang pecahan 1 rupiah keatas bergambar Soekarno. ORI 1945 sering disebut emisi I dan bertuliskan Djakarta 17 Okt 1945.
Pecahan 1 sen
Pecahan 1 sen bergambar depan keris dalam bingkai. Tanpa tanda air.
Pecahan 5 sen
Gambar depan banteng samar-samar, sedang gambar belakang ornamen sayap garuda. Tanpa tanda air.
Pecahan 10 sen
Pecahan 10 sen bergambar depan keris dan golok samar-samar, sedang gambar belakang ornamen. Tanpa tanda air.
Pecahan 1 Rupiah
Bergambar depan Soekarno dan gunung berapi, sedang gambar belakang gunung berapi. Tanpa tanda air.
Pecahan 10rupiah
Gambar depan Soekarno dan pemandangan sawah, sedang gambar belakang ornamen . Tanpa tanda air.
2. Seri ORI 1947- Djogjakarta 1 Januari 1947
Terdiri dari 4 pecahan yakni 5, 10, 25, 100 rupiah.
Semua pecahan bergambar Soekarno. ORI 1947 sering disebut emisi II dan bertuliskan Djogjakarta 1 Januari 1947.
3. Seri ORI 1947- Djogjakarta 26 Djuli 1947
Terdiri dari pecahan yakni ½ , 2 ½ , 25, 50, 100, dan 250 rupiah.
Semua pecahan bergambar bergambar Soekarno, kecuali pecahan ½ dan 2 ½ bergambar ukiran. ORI 1947 sering disebut emisi III dan bertuliskan Djogjakarta 26 Djuli 1947
4. Seri ORI 1948
Terdiri dari pecahan 40, 75, 100, 400, dan 600 Rupiah.
5. Seri ORI 1949
Terdiri dari pecahan 10 sen, ½, 1, 10, 25, dan 100 Rupiah
Magelang, 3 Agustus 2011
terima kasih atas informasinya. Berguna banget bungat saya mengajar. mohon izin copast
BalasHapus